Get Free Music at www.divine-music.info
Get

Free Music at divine-music.info

Minggu, 30 September 2012

PENGERTIAN DASAR LOGIKA DAN ALGORITMA

Nama               :GILANG RAMADHAN
Kelas               :12.1D.13
NIM                :12127206
Mata kuliah     :Logika & Algoritma
Tugas               :Artikel
Tema               :Pengertian Dasar Logika dan Algoritma



Pengertian Dasar

LOGIKA
   Di perkenalkan pertama kali oleh aristoteles (384-322 SM).
Definisi Logika
   Definisi Logika itu sendiri adalah :
Penalaran atau bentuk pemikiran.
Ilmu yang memberikan prinsip-prinsip yang harus di ikuti agar dapat berfikir valid menurut aturan yang berlaku.
ALGORITMA
   Diperkenalkan olehahli matematika :Abu ja’far Muhammad Ibnu Musa Al Khawarizmi.
Seorang ilmuan Persia yang menulis kitab Al jabr w’al muqabala (rules of restoration and reduction) sekitar tahun 825 M.
Definisi Algoritma.
   Definisi Algoritma itu sendiri adalah :
Langkah – langkah yang dilakukan agar solusi masalah dapat diperoleh.
Suatu prosedur yang merupakan urutan langka – langkah yang berintegrasi.
Suatu metode khusus yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah yang nyata (Webster Dictionary).

Kriteria Pemilihan Algoritma.
Ada Output,
Efektifitas dan Efesiensi,
Jumlah langkahnya berhingga,
Berakhir (SEMI ALGORITMA),
Terstruktur,

   Suatu algoritma yang terbaik (the best) : “suatu Algoritma harus menghasilkan output yang tepat guna (efektif) dalam waktu yang relatif singkat dan penggunaan memori yang relatifsedikit (efesien) dengan langkah yang berhingga dan prosedurnya berakhir baik dalam keadaan diperoleh suatu solusi ataupun tidak ada solusinya. “

TAHAPAN ANALISA ALGORITMA
Bagaimana merencanakan suatu algorima.
Bagaimana menyatakan suatu algoritma :
1.      Dengan bahasa semu (pseudocode).
               2.   Dengan diagram alur atau flowchart,
               3.   Dengan statement program / penggalan program
Bagaiman validitas suatu algoritma.
Bagaimana menganalisa suatu algoritma.
gaimana menguji programdari suatu algoritma.

Tahap Proses  Uji Algoritma :
Fase Debugging
Yaitu fase dari proses program eksekusi yang akan melakukan koreksi terhadap kesalahan.
Fase Profilling
Yaitu fase yang akan bekerja jika program tersebut sudah benar (telah melewati fase debugging).

Analisis suatu algoritma
(untuk melihat faktor efesiensi dan efektifitas dari algoritma tersebut), Dapat dilakukan terhadap suatu algoritma dengan melihat pada :
Waktu tempuh (Running time) dari suatu Algoritma.
Hal – hal yang dapat mempengaruhi dari pada waktu tempuh adalah :
1.      Banyaknya langkah.
    2.   Besar dan jenis input data.
    3.   Jenis operasi.
    4.   Komputer dan kompilator.
Jumlah memori yang di gunakan.


Konsep Algoritma
   Konsep Algoritma itu sendiri terbagi menjadi 2 bagian, yaitu :
Algoritma pe-ubah
Algoritma pe-ubah adalah Variabel yang nilainya BUKAN konstanta (selalu berubah – ubah sesuai dengan pariabel terKINI)
Sintaks            :           P = Q
Algoritma        :           P < Q
Arti                 :           Bahwa nilai P diberi harga nilai Q
Nilai P akan sama dengan nilai Q, dan ilai Q tetap
Algoritma Pertukaran
Algoritma pertukaran berfungsi mempertukarkan masing – masing isi Variabel sedemikian sehingga nilai dari tiap Variabel akan berubah / bertukar



Sifat – sifat Algoritma
Banyaknya langkah instruksi harus berhingga,
Langkah atau instruksi harus jelas,
Proses harus jelas dan mempunyai batasan,
Input dan output harus mempunyai batasan,
Efektifitas,
Adanya batasan ruang lingkup.
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management